lepaskan dan biarkan
tertinggal di belakang
hawa disini tak cukup hangat
tuk org" yg terbuang
larutkan kebencian di dalam darah
untuk bs kita lepaskan amarah
mereka, aku, atau kalian
dan siapa saja yg merasakan
angkat jari tengahmu kedepan
untuk kau tunjukan kepada smua harapan
disaat smua terkuak
apa arti luka itu
seketika jadi tak penting
terlalu sakit dirasa
terlalu menusuk tuk dihiraukan
yg ada hanya kepalsuan
yg tertumpu di dalam asa
terlampau jauh smua kau perdaya
ku tak kan percaya
sudh cukup kau bagi smua
dan AKU SUDAH MUAK
berjalan lah kau perlahan
tatap hari trus kedepan
katakan teman
apa yang kau temukan?
dibalik sorot lampu dan lembaran kertas?
keparat...
bisa kau hargai aku sedikit?
tarik garis lurus tanpa terputus
tinta ini tak kan ppernah terhapus
sekedar mengganti nafas yg terhunus
tinggal kan sejenak sekat yang menghadang
ribuan batasan yang hanya
buat kita hentikan langkah
hadirkan kembali mimpi yang terlupakan
DISINI KITA HIDUP
setiap detik yg berdetak
dan setiap waktu yang berlalu
tertinggal di belakang
hawa disini tak cukup hangat
tuk org" yg terbuang
larutkan kebencian di dalam darah
untuk bs kita lepaskan amarah
mereka, aku, atau kalian
dan siapa saja yg merasakan
angkat jari tengahmu kedepan
untuk kau tunjukan kepada smua harapan
disaat smua terkuak
apa arti luka itu
seketika jadi tak penting
terlalu sakit dirasa
terlalu menusuk tuk dihiraukan
yg ada hanya kepalsuan
yg tertumpu di dalam asa
terlampau jauh smua kau perdaya
ku tak kan percaya
sudh cukup kau bagi smua
dan AKU SUDAH MUAK
berjalan lah kau perlahan
tatap hari trus kedepan
katakan teman
apa yang kau temukan?
dibalik sorot lampu dan lembaran kertas?
keparat...
bisa kau hargai aku sedikit?
tarik garis lurus tanpa terputus
tinta ini tak kan ppernah terhapus
sekedar mengganti nafas yg terhunus
tinggal kan sejenak sekat yang menghadang
ribuan batasan yang hanya
buat kita hentikan langkah
hadirkan kembali mimpi yang terlupakan
DISINI KITA HIDUP
setiap detik yg berdetak
dan setiap waktu yang berlalu
No comments:
Post a Comment